Categories: BeritaRegional

Syihabuddin Achmad Presiden BEM Staimas Wonogiri

WONOGIRI, suaramerdekasolo.com – Syihabuddin Achmad kini duduk sebagai Presiden BEM Sekolah Tinggi Agama Islam Mulia Astuti (Staimas) Wonogiri untuk periode 2020-2022. Dia menggantikan M Rifky Ariyo Suseno yang sebelumnya menjabat untuk periode 2017-2020.

Wakil Ketua I Bidang Akademik Staimas Wonogiri, Indra Setiawan mengatakan, pergantian pengurus BEM Staimas merupakan bagian dari sejarah. “Saya sangat gembira. Bawa nama baik Staimas. Amanat yang benar-benar luar biasa. Bangga dengan almamater. Lanjutkan dan tingkatkan program kerja yang sudah terlaksana. Harus ada peningkatan,” pesannya kepada Presiden baru.

Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan Staimas Wonogiri, Sugiyanto menyatakan, mahasiswa telah memberi kontribusi besar pada sejarah bangsa ini.
Dia mencontohkan sosok Soe Hok Gie, aktivis mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) yang melakukan pembelaan terhadap kaum marginal.

Mahasiswa menurutnya berperan sebagai agent of change atau pembawa perubahan. “Roh kampus adalah mahasiswa. Ketika eksistensi mahasiswa bagus maka akan membawa dampak yang bagus. Harapan saya BEM Staimas baru menjadi roh baru. Kita awali dari hal-hal yang kecil,” ujarnya.

Dia juga berharap mahasiswa menjadi agen perubahan yang kreatif dan inovatif melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Ada tujuh UKM yang saat ini bisa menjadi wadah mahasiswa untuk lebih berkembang. Yakni UKM Seni, Literasi, Olahraga, Bahasa, Mapala, Kewirausahaan dan Dakwah.

Ketua UKM Literasi, Heru Wiguno, berharap melalui UKM Literasi bisa menjadikan mahasiswa sebagai sosok muslimin yang kompeten di teknologi informasi. Beberapa rencana program UKM Literasi di antaranya membuat grup atau kelompok membaca (group reading), pelatihan menulis, membuat buletin atau majalah, screening film dan lomba karya tulis. (Khalid Yogi)