Eks Pejabat dan Tokoh Nasional Hadiri Sidang Pleidoi Tom Lembong, Harapkan Putusan yang Adil
SUARAMERDEKASOLO.COM – Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta kembali menjadi pusat perhatian publik pada Rabu (9/7). Sejumlah tokoh nasional hadir langsung dalam sidang pembacaan pleidoi atau nota pembelaan Thomas Trikasih Lembong, mantan Menteri Perdagangan periode 2015–2016.
Tokoh-tokoh yang datang di antaranya Komjen Pol (Purn) Oegroseno, Anies Baswedan, Muhammad Said Didu, dan Saut Situmorang. Selain itu, tampak pula Refly Harun, Habil Marati, Geisz Chalifa, dan Tatak Ujiyati. Mereka menyaksikan proses sidang dari bangku pengunjung.
Ketika Tom Lembong memasuki ruang sidang, para tokoh tersebut menghampirinya. Mereka menyampaikan sapaan hangat dan memberikan dukungan secara langsung.
Anies Baswedan menjelaskan bahwa kehadirannya sebagai bentuk solidaritas. Ia ingin mendengarkan langsung pembelaan yang disampaikan Tom. “Saya datang untuk mengikuti persidangan. Semoga majelis hakim menjatuhkan putusan yang adil dan objektif,” ucap Anies, dikutip dari media nasional.
Kuasa Hukum Desak Pembebasan
Dalam sidang tersebut, kuasa hukum Tom Lembong, Ari Yusuf Amir, menyampaikan poin penting dari pleidoi. Ia menegaskan bahwa tidak ada bukti aliran dana kepada kliennya. Selain itu, tidak ditemukan kerugian negara dan tidak ada perintah kepada pihak manapun untuk menunjuk perusahaan tertentu.
Ari meminta majelis hakim membebaskan Tom dari semua dakwaan. Ia juga berharap agar jaksa segera membebaskan Tom dari tahanan, jika permohonan diterima.
Tak hanya itu, Ari mendesak agar majelis hakim memulihkan nama baik Tom. Ia juga meminta seluruh barang bukti yang telah disita dikembalikan tanpa pengecualian.
Jika majelis hakim memiliki pendapat berbeda, Ari tetap berharap agar putusan mencerminkan rasa keadilan seadil-adilnya.
Publik Awasi Jalannya Proses Hukum
Kehadiran para tokoh menunjukkan tingginya perhatian terhadap jalannya proses hukum. Mereka menginginkan agar pengadilan berjalan transparan, objektif, dan bebas dari tekanan.
Proses hukum terhadap Tom Lembong masih berlangsung. Masyarakat kini menantikan putusan majelis hakim. Hasil akhir dari perkara ini akan menjadi cermin bagi integritas sistem peradilan di Indonesia.