suaramerdekasolo.com – Dua warga Kampung Sumpingan, Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, mengalami kejadian tidak menyenangkan pada Rabu pagi (19/3/2025) saat lantai balai warga di RT 1 RW 6 setempat tiba-tiba ambles.

Menurut saksi mata, Lasmini, peristiwa itu terjadi saat dirinya dan sejumlah warga sedang mempersiapkan kegiatan Posyandu di balai tersebut. “Ketika saya hendak masuk, anak saya menangis, jadi saya keluar sebentar. Tiba-tiba terdengar suara ‘bruk’, dan begitu saya masuk lagi, saya melihat Bu RW dan Bu Ningsih sudah terjatuh ke dasar lubang lantai,” ujar Lasmini.

Korban yang terjatuh adalah Kiswatiningsih dan Martini. Keduanya mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke RSUD Ibu Fatmawati Soekarno (RSUD Ngipang) untuk mendapatkan perawatan medis. “Salah satu korban hanya mengalami lecet-lecet dan masih bisa berjalan, sedangkan korban lainnya harus dibopong untuk perawatan lebih lanjut,” ungkap Lurah Kadipiro, Arif Budiman, di lokasi kejadian.

Pantauan di lokasi, amblesnya lantai di bagian belakang balai warga menyebabkan lubang dengan kedalaman sekitar tiga meter dan diameter lima meter. Peristiwa ini terjadi saat kedua korban sedang mengambil meja untuk kebutuhan Posyandu.

Akibat kecelakaan ini, kegiatan Posyandu terpaksa dipindahkan ke tempat lain, dan balai warga sementara dikosongkan. Namun, menurut penuturan suami Martini, Sugiyanto, kondisi korban mulai membaik. “Istri saya hanya dijahit di bagian kaki dan lecet-lecet. Dia sudah bisa pulang,” ujarnya. “Bu Kiswatiningsih juga sudah diperbolehkan pulang,” tambah Sugiyanto.