Pemilik Wong Solo Grup, Puspo Wardoyo, berencana untuk memperluas jaringan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai kota dan daerah dengan target mendirikan 5.000 unit SPPG. Proyek ambisius ini bertujuan mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak-anak sekolah, asalkan mendapatkan mandat dari pemerintah. Rencana mega proyek tersebut akan dilaksanakan secara bertahap selama sekitar satu tahun ke depan, mengingat saat ini jumlah SPPG yang ada baru mencapai ratusan, sedangkan kebutuhan sebenarnya mencapai ribuan.

Dua SPPG milik Puspo Wardoyo di Dusun Kelipan, Desa Gagaksipat, Kecamatan Ngemplak, telah dipercaya sebagai pilot project nasional. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), keberadaan SPPG tersebut dinilai higienis, bersih, dan telah memenuhi standar masakan serta gizi yang ditetapkan untuk program MBG.

Untuk memastikan kelayakan SPPG di Dusun Kelipan sebagai percontohan, Wakil Kepala Staf Kepresidenan, Muhammad Qodari, melakukan inspeksi langsung pada SPPG yang dikelola oleh Yayasan Bangun Gizi Nusantara pada Senin (3/2). Setelah meninjau, beliau juga memantau proses pemberian MBG kepada siswa-siswi SMAN 1 Ngemplak, Boyolali. Qodari menilai SPPG di Dusun Kelipan telah memenuhi standar kualitas dan menghasilkan makanan yang enak, sehingga berpotensi menjadi acuan nasional.

Selama hampir sebulan pelaksanaan program MBG, 240 SPPG telah melayani sekitar 600 ribu penerima, dan pemerintah telah membayarkan kompensasi untuk gelombang pertama kepada mitra BGN. Program MBG ini tidak hanya melibatkan BGN, melainkan juga mitra-mitra lain yang bekerja sama.

Qodari mengungkap tantangan terbesar adalah bagaimana mengimplementasikan MBG ke seluruh masyarakat Indonesia. Target awal MBG adalah mencapai 83 juta penerima pada tahun 2029, namun dengan penghematan anggaran APBN, ada potensi penyelesaian dalam waktu satu tahun. Menurutnya, untuk mencapai target tersebut, dibutuhkan antara 15 ribu hingga 38 ribu SPPG, dan pemerintah terus berprogres agar semua sasaran dapat terpenuhi pada akhir tahun 2025.

Pemilik Wong Solo Grup, Puspo Wardoyo menekankan bahwa penyediaan MBG di setiap SPPG harus didukung oleh sistem manajemen yang baik, mengandalkan pengalaman dalam bidang katering agar masakan yang dihasilkan selalu berkualitas, bersih, dan enak. Dengan niat tulus untuk membantu pemerintah, Puspo yakin target mendirikan 5.000 SPPG dalam satu tahun dapat tercapai selama ada mandat dan dukungan yang memadai.

“Jika ada perintah, kami siap melaksanakan,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author