suaramerdekasolo.com – Di dekat Kantor Sinode GMIT di Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), seorang pria berinisial AW mencoba bunuh diri dengan memanjat menara antena radio setinggi 65 meter. Pada Selasa 8 Agustus 2023, pria berusia 56 tahun itu menanjak sekitar 18 titik WITA.
Kepala Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kupang I Putu Sudayana melaporkan, pria asal Desa Inerie di Kabupaten Ngada itu memanjat menara antena radio sebelum mengancam akan melompat.
Upaya evakuasi tersebut, katanya dalam siaran pers, Rabu (9/8/2023), “tidak berhasil setelah kami segera menurunkan tim SAR ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi”.
Untuk meyakinkan AW, Sudayana telah melakukan segala upaya. Namun, pria itu menolak untuk pergi.
Sudayana melanjutkan, AW kesulitan menyelamatkan Tim Rescue di puncak tower. Pra menentang, itulah alasannya.
Korban (AW) hingga pagi ini (Rabu sore) masih berada di atas tower, padahal proses evakuasi sudah dilakukan sejak sore hari, menurut Sudayana.
Sudayana melanjutkan, “AW sudah berulang kali melakukan hal yang sama di sejumlah tempat”. Namun Basarnas berhasil mengevakuasinya dengan sukses.